Overload, order masuk berbarengan dan semuanya minta didahulukan ditambah
deadline dari order-order sebelumnya yang
harus segera selesai bikin otak jadi bekerja tiga kali lebih keras dari
biasanya. Memilih prioritas dari semua prioritas bukanlah perkara yang mudah,
mengingatnya saja bisa bikin otak jadi konslet,
mau bagaimana lagi semuanya merupakan kewajiban dan tanggungjawab yang harus dilaksanakan.
Puncaknya kemarin, tekanan
tersebut sudah mencapai batasnya tiba-tiba saja pikiran menjadi kosong dan ketika
kesadaran mulai pulih langsung dikagetkan dengan jarak yang begitu dekat dengan pengendara
motor di depan, reflek langsung saja mengerem. Mungkin karena panik bukannya
menginjak rem belakang malah menekan rem depan sekuat tenaga, seketika tubuh
menjadi limbung dan terguling di aspal. Untung saja motor terlepas jika tidak
mungkin akan menjadi luka yang serius dan ada beberapa tulang patah karena terseret
dan tertimpa motor. Beberapa orang datang menolong dan menggotong ke sisi jalan,
setelah mampu berdiri aku mulai mengecek kondisi tubuh, tidak ada luka yang
serius kecuali sedikit lecet di lutut.
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon